Fakta dibalik Legenda Jack O' Lattern Helloween



Pict :Jack O Lattern

Mungkin bagi para pembaca yang sering merayakan acara tahunan Haloween mungkin sudah tidak asing dengan nama "Jack O Lattern" . Jack O Lattern ( dalam inggris pada abad ke 17). Secara bahasa berarti "Pria yang Membawa Lentera ( misalnya : Penjaga Malam ),

selain hal diatas, nama juga sebutan bagi igniis fatis ( harapan palsu ) atau will o' the wisp untuk menakut nakuti pengembara. Namun seiring waktu, Jack O Lattern berubah menjadi istilah
lentera lobak, yang didefinisikan oleh Thomas Darlington ( 1887 ) The Folk-Speech of South Cheshire yaitu “ Lentera yang dibuat dengan cara menyendok isi lobak, lalu mengukirnya menjadi bentuk wajah manusia, dan setelah itu ditempatkan lilin di dalamnya ”. Mungkin para pembaca sering melihat Hiasan yang sebuah labu yang diukir menyerupai hantu yang didalamnya di isi dengan cahaya ( biasanya dari lilin
atau lampu ). Nah, ukiran ari labu dengan bentuk kepala inilah yang disebut dengan Jack O'Lantern.



Stingy Jack

Cerita bermula dari seorang pemuda bernama Jack atau lebih dikenal dengan Stingy Jack, ia merupakan seorang petani pemalas yang tinggal di sebuah pinggiran desa di Irlandia. Sifat Jack sangatlah malas, bahkan dia sering mencuri makanan dari warga desa karena malas bekerja.

Hingga pada suatu hari, Jack tanpa sengaja ketahuan mencuri makanan oleh beberapa warga desa dan mereka mengejarnya. Jack pun berusaha berlari secepat mungkin agar supaya tidak tertangkap, dan keberuntungan masih berpihak pada Jack, pasalnya dia berhasil bersembunyi di dalam goa. 

Kemudian dia bertemu dengan Iblis yang ingin mengambil nyawa Jack. Tapi Jack menawarkan sebuah permintaan terakhir pada Iblis, yakni dia ingin membayar pada warga desa atas semua makanan yang ia curi. Jack berkata bahwa sebelum ia meninggal ia meminta pada sang iblis agar berubah menjadi koin-koin untuk dapat membayar pada kepada warga.
Sang iblis menyutujui permintaannya lalu berubah menjadi koin-koin perak dan segera masuk dalam dompet Jack. Akan tetapi Jack amatlah licik, ia
mengunci dompet itu supaya Iblis tak
dapat keluar untuk mencabut nyawanya


Kemudian Jack menawarkan janji kepada iblis jika Jack membebaskan Sang Iblis maka sang Iblis tidak akan merenggut nyawanya. Akhirnya Iblis setuju dan tidak jadi merenggut nyawa Jack. Biar bagaimanapun semua makhluk di bumi ini pasti juga akan mati. Saat Jack menemui ajalnya,
dia meninggal dalam keadaan amat berdosa. Surga tak mau menerimanya dan sang iblis juga sudah berjanji tidak akan mengambil jiwa Jack. Atau dengankata lain. Dia tidak di terima di Surga ataupun Neraka. Sekarang jiwanya hidup dalam kehampaan dan kegelapan.


Jack pun mengeluh karena dia tidak bisa pergi tanpa sebuah penerangan. Kemudian sang iblis mengejeknya lantas melemparkan sebuah bara api dari Neraka yang tidak bisa padam. Lalu Jack mengambil sebuah labu ( ada yang mengatakan bahwa labu adalah makanan kesukaannya ) lalu melubanginya, Kemudian ia meletakkan bara api tadi dalam labunya dan pergi untuk mengelilingi bumi dan mencari tempat peristirahatan baginya.


 Sejak saat itu Jack dikenal sebagai Jack O'Lantern ( Pria yang Membawa Lentera ).

Menurut sejarah, seni mengukir labu pertama kali berasal dari Irlandia. Akan tetapu dulunya masyarakat Irlandia menggunakan lobak. Karena ukuran lobak yang terlalu kecil dan amat sulit
diukir, maka di buatlah labu yang lebih besar hingga pada saat ini.

Dalam sebuah festival Samhain di Irla dia ( antara 31 Oktober-1 November ),biasanya masyarakat Irlandia akan mengukir labu dengan bentuk menyerupai kepala yang lalu meletakkan lilin di dalamnya dan menempatkannya pada setiap rumah-rumah mereka. Mereka percaya bahwa mereka akan terlindungi dari roh-roh jahat.

Mitos serupa dengan Stingy Jack juga dialami oleh Will O' Wisp ( Inggris tahun1660 ). Akan tetapi penggunaan istilah Jack O'Lantern lebih populer di Amerika. Pada era modern sendiri, banyak sekali karya seni yang terinspirasi dari Jack O'Lantern. Mulai dari ukiran hingga lukisan yang indah.

0 Response to "Fakta dibalik Legenda Jack O' Lattern Helloween"

Post a Comment